22.58
0
Dewasa ini, mereka yang menggemari mode tak hanya wanita dewasa tapi juga anak-anak perempuan. Hal yang demikian, wajar saja, sebab perkembangan busana anak seiring waktu juga mengalami peningkatan.

Psikolog anak dan keluarga, Anna Surti Arian, mengungkapkan bahwa anak-anak yang tertarik pada mode merupakan hal yang normal-normal saja. Sebab, ada beberapa pengaruh yang terlihat bila anak tertarik pada dunia mode.

"Ada efek positif ketika anak mulai memilih apafashion-nya sendiri. Pertama, anak akan belajar kerapian dan kebersihan. Orang tua bisa mengarahkan anak untuk memakai baju yang tidak dipakai sebelumnya. Anak diarahkan untuk memakai baju yang bersih," ujar Anna, yang akrab disapa Nina, di Jakarta Fashion Week 2015 akhir pekan lalu.

Selain itu, efek positif lainnya adalah anak dapat diarahkan untuk belajar bagaimana memadupadankan busana dengan aksesori yang sesuai. Kemudian, orangtua juga bisa mengajarkan anak-anak untuk menghargai barang pribadinya lewat koleksi busana mereka.

"Anak juga akan bersikap sopan dengan mengenakan busana sesuai dengan situasinya, misalnya memakai baju renang untuk pergi ke mal itu kan tidak sesuai konteks. Kita bantu anak untuk belajar membaca situasi, kalau datang ke acara berkabung jangan pakai baju meriah dengan aksesori yang heboh," papar Nina.

Di samping itu, dengan menyukai fashion dan sudah memiliki preferensi model busananya sendiri, anak juga belajar untuk mengambil keputusan. Orang tua, kata Nina, dapat mengajarkan anak untuk mengambil keputusan melalui pilihan busana yang akan dikenakannya.

"Kalau nanti saat dipakai ternyata dia tidak suka bajunya, maka kita sebagai orang tua mengarahkan anak untuk tanggung jawab dengan keputusannya. Katakan pada anak, apa pun keputusan yang dia ambil tentang bajunya, dia harus bertanggung jawab," sebut Nina.

Sumber: http://m.kompas.com/female/read/2014/11/03/190000620/Anak.Tertarik.pada.Fashion

0 komentar:

Posting Komentar

Berbagi Cinta